Banjir Belum Surut, Sebagian Warga Pekanbaru Mengungsi

Foto: Banjir di Pekanbaru genangi rumah, warga ngungsi (Chaidir-detik)

Pekanbaru (Outsiders)- Seratusan rumah di Kecamatan Tampan, Pekanbaru tergenang air akibat diguyur hujan. Sebagian warga terpaksa mengungsi.

Perumahan di sepanjang Jl Datuk Tunggul di Kecamatan, Tampan Pekanbaru mengalami banjir. Ketinggian air di rumah warga mencapai 70 cm. Banjir terjadi usai Pekanbaru diguyur hujan deras, pukul 03.00 WIB.

“Lebih dari 100 rumah di tempat kami ini tergenang air setinggi 70 cm. Air masuk ke dalam rumah. Itu belum peruhamahan lainnya di sepanjang jalan ini,” kata Hasbi (45) warga setempat kepada detikcom, Selasa (11/12/2018).

Akibat rumah warga tergenang air, masyarakat setempat terpaksa mengungsi ke aula yang tersedia di perumahan itu. Posisi aula sengaja dibangun warga posisinya lebih tinggi guna menghindari banjir.

Di aula yang posisinya di tepi badan jalan, kini sebagai tempat pengungsian warga. Aula tersebut juga difungsikan untuk tempat salat.

“Masjid di perumahan kami juga terkena banjir. Sehingga aula ini kami jadikan tempat pengungsian sekaligus jadi musala untuk sementara,” kata Hasbi.

Imbas banjir ini, katanya, membuat anak-anak mereka tidak bisa bersekolah. Padahal, hari ini untuk anak SD merupakan ujian terakhir.

“Bagaimana mau sekolah, rumah kami tergenang air setinggi 70 cm. Semua peralatan anak-anak sekolah tergenang air. Jadi anak-anak di sini tak ada yang sekolah,” kata Hasbi.

Kondisi air sore ini memang tampak surut. Namun air masih menggenangi halaman rumah warga. Mereka khawatir bila nanti malam turun hujan lagi, maka air akan kembali meluap.

“Setiap hujan deras kawasan kami pasti banjir. Kami mengharapkan pemerintah bisa mencarikan solusi buat warga di sini,” tutup Hasbi.

Sumber : DetikNews

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *