Gibran Unggul di Survei Pilgub Ganjar Sebut Belum Jelas Kok Dibicarakan

Ganjar Pranowo/Net

MAGELANG (Beritadigi) – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mencuat dalam bursa calon Gubernur Jateng. Saat dimintai tanggapan soal itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menilainya belum pasti.

Apa maneh (apa lagi),” jawab Ganjar saat ditanya wartawan soal Gibran di bursa Pilgub Jateng.

Hal ini disampaikan Ganjar di sela acara peresmian Borobudur Edupark, Pabelan, Kecamatan Sawitan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (9/1/2022).

Saat kembali ditanya soal Gibran, Ganjar kembali balik bertanya.

Aiyah jare sapa (kata siapa). Halah durung cetha, kok diomongke (belum jelas kok dibicarakan),” lanjutnya.

“Survei opo. Surva, survei, surva, survei,” kata Ganjar sambil meninggalkan wartawan menuju lokasi peresmian Borobudur Edupark.

Diberitakan sebelumnya, nama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, kembali masuk dalam survei pencalonan pilgub. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu disebut memiliki elektabilitas tertinggi dalam Pilgub Jawa Tengah.

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya. Melalui cuitannya, Yunarto menyebut elektabilitas Gibran jauh di atas tokoh-tokoh lain.

“Pilkada jateng nanti sepertinya akan jadi isu nasional lagi kalo liat hasil survei terbaru, Nama Gibran jauh diatas nama-nama lain termasuk walkot semarang & wagub incumbent sekalipun… Akan beda ceritanya kalo disurvei pilkada DKI.. Isu politik dinasti potensi jadi beban…,” cuit Yunarto, Jumat (7/1).

Pada survei elektabilitas, Gibran mendapatkan angka tertinggi, yaitu 34,8 persen, kemudian disusul Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen, dengan 9,3 persen dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, membuntuti dengan perolehan 6,9 persen.

Kemudian tokoh lain yang masuk bursa yaitu mantan Wagub Jateng Rustriningsih dengan elektabilitas 3,8 persen, Bupati Banyumas Achmad Husein 3,8 persen, dan Wali Kota Salatiga Yulianto 1,5 persen.

Pada survei popularitas, Gibran juga mendapatkan angka terbanyak, yakni 52,8 persen. Kemudian disusul Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin dengan angka 10 persen dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dengan angka 6,5 persen. (detik)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *