TNI Kirim Delapan KRI ke Perairan Natuna

Jakarta (Outsiders) – Pernyataan tegas Indonesia yang tidak mengakui klaim Republik Rakyat Tiongkok (RRT) bahwa Perairan Natuna masuk ke dalam wilayahnya rupanya tidak diindahkan hingga saat ini. Terbukti dengan masih bertahannya kapal nelayan Tiongkok di Perairan Natuna, Kepulauan Riau, Indonesia.

Untuk itu anggota Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) yakni TNI mengirim delapan Kapal Republik Indonesia (KRI) untuk melaksanakan patroli pengamanan di wilayah tersebut.

“Kami perkuat hingga delapan KRI di daerah operasi,” kata Kepala Dinas Penerangan Koarmada I Letkol Laut (P) Fajar Tri Rohadi seperti dikutip dari cnnindonesia.com, Senin (6/1/2020).

Menurut keterangan Fajar, kapal nelayan Tiongkok bersikukuh menangkap ikan di perairan Natuna yang berjarak sekitar 130 mil dari perairan Ranai, Natuna.

Bahkan kapal nelayan tersebut didampingi dua kapal penjaga pantai dan satu kapal pengawas perikanan Tiongkok saat menangkap ikan di perairan Indonesia.

Fajar mengatakan pihaknya gencar berkomunikasi secara aktif dengan kapal penjaga pantai Tiongkok agar dengan sendirinya segera meninggalkan perairan Natuna milik Indonesia.

Lebih lanjut Fajar menyampaikan operasi delapan KRI ini akan terus berjalan sampai kapal Tiongkok angkat kaki dari wilayah maritim Indonesia.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *